Jumat, 29 Juni 2018

TOKYO GHOUL


Tokyo Ghoul (Live Action Anime Movie) ~ Humans are no longer at the top of the food chain




Tayang di Jepang : 29 Juli 2017
Tayang di Indonesia : 13 September 2017 
Runtime : 119 Min
Genre : Action/Sci-Fi
Director : Kentaro Hagiwara
Produser : Tomohiro Nagae, Shogo Ishizuka
Story by : Sui Ishida (Manga), Ichiro Kusuno (Screen play) 
Featured song : Banka by Yojiro Noda (Vocalist Redwimps)
Adapted from : Tokyo Ghoul Manga




Diadaptasi dari Manga dengan judul yang sama. Manganya sendiri diterbitkan pada tanggal 8 September 2011 di Japanese Magazine Weekly Young Jump. Bercerita tentang kehidupan kota tokyo yang jauh berbeda dengan keadaan sebenarnya di kehidupan nyata. Sui Ishida mengangkat tema tentang kehidupan bernama Ghoul yang mengusik ketentraman manusia. Kini rantai makanan tidak lagi dikuasai manusia. Para ghoul memburu manusia untuk dijadikan makanan agar dapat bertahan hidup. Ghoul dapat bertahan selama satu bulan dengan memakan manusia. Adapun untuk menekan rasa lapar mereka bisa mengkonsumsi kopi. Tapi tetap kebutuhan akan makanan tidak bisa ditepis. Diantara para ghoul bahkan ada yang menjadi kanibal dengan memakan ghoul lain. Rasa lapar para ghoul jauh lebih menyakitkan daripada manusia biasa.

Cerita diawali dengan pertemuan sang pemeran utama Ken Kaneki (Masataka Kubota) dengan cewek bernama Rize Kamishiro (Yu Aoi). Ken jatuh cinta pada Rize, selalu menunggu di Cafe bernama Anteiku ditemani sahabatnya bernama Hideyoshi (Ken Ogasawara). Gayung bersambut, Rize ternyata juga menyukai Ken, sering diam-diam memperhatikan. Tanpa disengaja mereka menyukai hal yang sama dan memutuskan untuk mencoba jalan bersama.























Ken merasa menjadi manusia paling bahagia di dunia. Saat cintamu bersambut, tidak ada hal yang lebih indah. Namun kebahagiaan itu harus sirna dengan cepat. Tenyata Rize adalah seorang ghoul dan sudah mengincarnya sejak dulu. Ghoul bisa terlihat seperti manusia biasa. Perbedaan ghoul ketika berubah adalah warna mata menjadi semerah darah dan munculnya kagune, yaitu organ spesial yang berfungsi sebagai senjata. Ken pun menjadi bulan-bulanan, Rize senang bermain sebelum membunuh karena baginya mangsa yang dipenuhi rasa takut adalah makanan terlezat. Saat Ken sekarat dan diambang putus asa, tiba-tiba sesuatu jatuh menimpa Rize dan menyebabkannya mati seketika. Ken bisa dikatakan selamat tapi juga tidak beruntung. Luka-lukanya sangat serius dan dia jadi tidak sadarkan diri. 




Ken tersadar di rumah sakit setelahnya. Dia selamat karena Rize, dengan kata lain dokter memberikan ginjal Rize padanya. Awalnya tidak ada yang aneh, semua berjalan normal. Keanehan muncul saat Ken merasa jijik dan mual melihat makanan. Hide mentraktir untuk merayakan kesembuhannya, tapi kenapa dia tidak bernafsu sama sekali? Apa yang terjadi padanya? Dilanda rasa bingung dan lapar tak tertahankan, Ken seolah berhalusinasi Rize datang padanya dan memakan sebelah matanya. Saat itulah menyadari bahwa ada yang tidak beres....dirinya tidak lagi sama....sesuatu mulai berubah dalam dirinya. Saat bercermin Ken mendapati mata sebelah kirinya telah berubah....mata yang tidak asing...mata yang sama seperti Rize.


Cerita berlanjut dengan Ken yang berada di tengah kerumunan para manusia. Dia lapar....dia ingin makan....dia ingin menuntaskan rasa lapar....tapi harus bagaimana? Ken tidak mengerti apa yang harus dilakukannya? Insting sebagai ghoul menuntunnya ke daerah sepi karena mencium bau yang sangat menggoda, yaitu bau darah. Rasa laparnya seolah berteriak senang. Di tempat itulah bertemu dengan ghoul lain bernama Nishiki Nishio (Shun'ya Shiraishi) yang sedang menyantap seorang manusia untuk makan malam. Nishio merasa terganggu dengan kehadiran Ken, memutuskan untuk membunuh saja karena sudah masuk dalam wilayah berburunya tanpa ijin.



Lagi-lagi Ken terselamatkan, seorang ghoul wanita bernama Touka Kirishima (Fumika Shimizu) muncul dan mengusir Nishio. Touka mau berbagi makanan tapi Ken tidak menginginkannya. Rasa jijik dan kasihan pada manusia yang menjadi korban membuatnya rela menahan lapar. Touka mengetahui Ken adalah manusia terakhir yang berhubungan dengan Rize. Kini Ken muncul dengan sosok ghoul yang berbeda. Touka pun bertanya-tanya dan Ken memilih lari daripada menjelaskan.
 
Dilain tempat, di markas CCG (Pemburu Ghoul), Kureo Mado (Yu Oizumi) dan Kotaro Amon (Nobuyuki Suzuki) sedang menyelidiki kasus ghoul yang mereka bunuh beberapa hari sebelumnya. Diduga ghoul tersebut memiliki pasangan dari bukti cincin yang dipakai. Mado dan Amon sangat disegani di markas CCG, keduanya dikenal bertangan dingin dan tidak kenal ampun dalam membasmi ghoul. Mado lebih terlihat sebagai psycopat karena ambisi dan dendam masa lalu.




















Ken yang frustasi dan bingung dengan keadaan barunya memilih untuk kembali mendatangi Touka. Meminta bantuan untuk dapat menghilangkan rasa laparnya. Tentu saja Touka menolak, dia tidak mau menjadi pengasuh Ken yang hanya setengah ghoul dan bahkan tidak mengerti apa-apa. Tiba-tiba muncul orang tua bernama Kuzen Yoshimura (Kunio Murai), dikenal sebagai pemilik Anteiku. Kuzen mau menerima Ken dan mengundang datang ke cafe. Mengajarkan tentang dunia ghoul pada Ken, bahwa kopi bisa menekan rasa lapar mereka.

























Tanpa diduga pertemuan Ken dengan Nishio kembali terjadi. Ghoul yang dulu ingin membunuhnya ternyata adalah senior di kampus. Nishio menyamar sebagai manusia dengan baik, hingga Hide tidak mengetahui. Ken tidak ingin mencari ribut, memilih membiarkan saja. Keadaan berubah saat Nishio berniat ingin memangsa Hide. Berjuang mati-matian menyelamatkan sahabat, Ken tanpa sadar berubah sepenuhnya menjadi ghoul. Kagune miliknya muncul dan menyerang balik. Rinkaku turunan dari Rize sangat kuat, Nishio kalah dan mati. Ken memenangkan pertarungan namun pingsan kemudian. Saat pingsan, muncul Taouka dan Renji Yomo (Shuntaro Yanagi) datang menolong. Renji adalah salah satu anggota Anteiku. Kuzen merasa kasihan pada Ken yang terombang ambing antara dunia ghoul dan manusia, akhirnya memutuskan untuk menerima Ken bekerja di Anteiku.




















































Keadaan menjadi gawat ketika CCG mulai mengetahui keberadaan anak dan istri dari ghoul yang terbunuh, yaitu Ryoko Fueguchi (Shoko Aida) dan Hinami Fueguchi (Hiyori Sakurada). Anteiku merasa harus melindungi karena keluarga Feuguchi adalah orang baik. Mereka membunuh karena harus memenuhi rasa lapar. Ken menawarkan diri ikut membantu. Touka pun mengajaknya untuk bertemu dengan Uta (Minesuke Bando), si pembuat topeng dengan penampilan nyentrik. Para ghoul beraksi dengan memakai topeng, untuk menyamarkan diri.









Cerita berpindah cepat, Ryoko dan Hinami diperbolehkan keluar untuk pindah ke rumah baru mereka di Distrik 24. Mengira keadaan sudah aman terkendali, ternyata tidak. Mado dan Amon menyusun strategi. Mereka berniat mencegat ibu dan anak itu di daerah sepi untuk dibunuh. Ryoko yang tanggap keadaan menyuruh Hinami segera melarikan diri. Dia akan melawan sekeras mungkin untuk menyelamatkan putrinya. Mengeluarkan kagune Kaokaku sebagai pertahanan melawan Quinque yang dimiliki CCG.



Di tengah jalan Hinami bertemu dengan Ken yang memang pergi menyusul untuk memberikan payung karena hujan turun dengan lebat. Hinami memaksa Ken untuk datang membantu ibunya, walau tidak memiliki pengalaman bertempur Ken tetap memenuhi. Saat tiba di tempat, sudah terlambat, Ryoko kalah dengan tubuh penuh darah, menunggu eksekusi kematian. Mado menggunakan quinque berupa Rinkaku milik suami Ryoko, membuat wanita itu semakin terpuruk dengan kematiannya. Ken lebih memilih untuk menahan Hinami, mereka tidak akan menang melawan CCG, sangat sadar akan hal itu. Dia harus menyelamatkan Hinami yang masih kecil, setidaknya itu yang bisa dilakukannya.





Kesedihan menyelimuti anggota Anteiku, mereka gagal melindungi dan Ryoko harus mati. Touka menjadi geram dan berniat balas dendam. Renji menahannya karena jika Touka sampai membunuh anggota CCG di Distrik 20, akan semakin banyak yang datang untuk membunuh Hinami. Itu bukan sesuatu yang baik. Kenzo menyuruh Renji membiarkan Touka beraksi, karena dilarang pun tidak akan berhasil, cewek itu tetap akan pergi. Jadi singkat cerita Touka mencegat dan melakukan penyerangan pada Amon. Namun gagal karena seorang anggota CCG bernama Kusaba bersedia menjadi tameng untuk menyelamatkan. Saat kritis, Mado datang menolong dan Touka tidak bisa mengimbangi. Memilih kabur menyelamatkan diri daripada mati konyol.


Melihat Touka yang terluka saat pulang, Ken manjadi sedih, merasa tidak berguna. Akhirnya memutuskan untuk berubah menjadi lebih kuat. Dia harus lebih kuat untuk menjaga Hinami dan teman-teman di Anteiku. Tidak semua ghoul jahat, dan CCG tidak bisa melihat hal itu. Dia harus melakukan sesuatu untuk dapat melindungi para ghoul yang tidak berdosa. Berbekal tekad itulah Ken mendatangi Touka untuk mau melatihnya bertarung. Hanya ada satu cara yang diketahui Touka untuk menjadi kuat dan itu harus dilalui dengan kesakitan. Para ghoul bisa dengan cepat sembuh dari patah tulang, Ken harus rela menerima semua pelatihannya. Walau sempat jatuh bangun, akhirnya Ken bisa mewujudkan keinginannya. Ditambah topeng buatan Uta, membuatnya telah siap untuk menghadapi teror CCG.



Amon juga tidak ketinggalan meningkatkan kekuatan. Merasa tidak berdaya menghadapi seorang ghoul wanita juga perasaan bersalah atas kematian Kusaba, membuatnya tidak ingin gagal kedua kali. Peringatan keras dari Mado juga membuka matanya bahwa dia benar-benar masih sangat hijau. 

Mado menggunakan perangkap untuk memancing Hinami. Gadis kecil itu sukses termakan umpan dan berlari keluar seorang diri. Ken dan Taouka yang menyadari segera datang menolong. Mereka berpisah, Touka menolong Hinami lebih dulu dan melawan Mado karena dia yang tercepat. Ken harus melawan Amon, mencegatnya di tengah jalan. Ken tampil dengan topeng sehingga wajahnya tidak dikenali. Walau baru pertama bertemu tapi Amon yakin bahwa ghoul yang dihadapinya kali ini berbeda dari kebanyakan. Dia tidak boleh memandang remeh.
























Pertarungan antara hidup dan mati berlangsung sengit. Quique Mado membuat Touka kewalahan dan sekarat. Walau demikian masih mempertahankan harga dirinya sebagai seorang ghoul, tidak menyerah begitu saja. Saat tinggal satu tebasan merenggut nyawa, sesuatu terjadi. Hinami menyerang Mado dengan menggunakan Dual Kagune. Hinami mempunyai dua kagune warisan dari ayah dan ibu. Hinami marah karena Mado menggunakan kagune orang tuanya. Alih-alih ketakutan, Mado malah senang, terobsesi ingin memiliki kagune Hinami sebagai quinque. Tidak disangka Hinami kembali menyerang, kaki Mado terpotong. Touka meminta Hinami untuk mengakhiri tapi ditolak, beralasan tidak ingin membunuh. Touka harus turun tangan dan Mado pun mati di tangan Touka.



























































Ini pertama kalinya Ken bertarung, tentu saja sedikit kewalahan. Ken tidak bisa menang dalam bentuk manusia, harus berubah jadi ghoul. Dia tidak boleh kalah, Touka dan Hinami menunggunya. Ken nekat menggigit pundak Amon, saat mendapatkan stok darah, dirinya berubah menjadi liar. Kagunenya berhasil keluar, kekuatan bertambah, dan gerakan menggila. Ken berhasil melempar Amon keatas dan dia melompat menyusul. Tapi ternyata Quinque Amon jauh lebih kuat dari yang diperkirakan, Ken malah terpukul jatuh. Satu lengan rinkakunya berhasil menarik Amon, jadilah keduanya terjun bebas bersama. Ken bisa mendarat dengan baik, tapi tidak dengan Amon. Qiunque terlepas dan dia jatuh di atas mobil yang terbalik. Amon sekarat, dia sudah kalah. 









Ditengah kegilaan mode ghoul, Ken tidak mampu berpikir jernih. Nafsu untuk membunuh begitu besar, ditambah rasa lapar yang tak terpuaskan. Disaat hampir menyerah, Ken tanpa sengaja melihat sosoknya pada genangan air. Kaget dengan keadaannya yang diluar batas normal. Dilema antara perasaan sebagai manusia dan insting sebagai ghoul. Sebagai upaya menyadarkan, memilih menusukkan satu lengan rinkaku ke tubuh sendiri. Ken sedih, dia tidak ingin jadi pembunuh, tidak ingin menjadi jahat. Amon yang melihat menjadi heran, apa yang sudah terjadi? 







































"Jika dunia ini adalah dunia yang orang sepertimu percayai...maka dunia ini...sudah keliru!" Begitulah ucapan terakhir Ken sebelum pergi meninggalkan. 

Ken datang menjemput Touka dan Hinami. Touka kaget mendapati Ken masih hidup. Amon sendiri mencari keberadaan Mado, sedih melihat keadaan teman sekerja yang mengenaskan dengan badan terpotong-potong. Amon semakin membenci ghoul, bertekad untuk membalas dendam. Renji datang menjemput....seperti biasa, Renji selalu muncul dengan ekspresi datar dan irit bicara. 

Cerita berakhir dengan perpisahan Hinami. Gadis kecil itu akan pindah ke rumah barunya di Distrik 24. Sebagai kenang-kenangan memberikan Novel yang disukainya kepada Ken. Hide sudah pulih dari koma, Ken lega sahabatnya masih hidup. Kini dia sudah tidak bisa kembali ke dunia manusia, disinilah tempatnya sekarang...di Anteiku, bersama dengan para ghoul. Walau hanya setengah ghoul, tapi dia bukan lagi manusia....bukan Ken yang biasa. 

Bagi penggemar yang sudah mengikuti versi manga dan animenya pasti tidak akan melewatkan. Bagi yang belum mengikuti, walau baru pertama kali, jalan cerita masih tetap bisa dimengerti. Tokyo Ghoul Live Action rencana akan dibuat season kedua, diberi judul Tokyo Ghoul:Re. Walau masih sekedar info, tapi kemunculannya sudah sangat dinantikan. 



Tokyo Ghoul Anime

1. Ken Kaneki
Dalam manga dijelaskan Ken kuliah di Kamii University jurusan Sastra Jepang. Julukan saat berubah menjadi ghoul adalah Eyepatch sesuai dengan model topeng yang dikenakan. Tapi seiring waktu julukan itu akan berubah. Akibat kanibalisme yang dilakukan, kagune Ken berubah menjadi Kakuju Kelabang (Centipede). Ken memakan ghoul Jason (Yamori) ketika ditangkap dan disiksa oleh organisasi terorisme ghoul bernama Aogiri. Ken muncul sebagai Haise Sasaki dalam Tokyo Ghoul:Re. Menjadi seorang pemburu ghoul, berada dibawah pengawasan anggota CCG terkuat bernama Arima Kishou. Ken hilang ingatan, yang menyebabkannya memburu para ghoul. Saat ingatan pulih, dia membelot dan membunuh Arima. Ken akan menjadi Raja Bermata Satu dan menjadi pemimpin Goat. Banyak para ghoul yang menjadi pengikutnya.
 

Live action untuk Ken adalah Masataka Kubota. Aktor kelahiran 6 Agustus 1988 ini sudah lama malang melintang di dunia perfilman. Pernah berperan sebagai Akira Kiyosato dalam Rurouni Kenshin dan berperan sebagai Light Yagami dalam serial Death Note (NTV 2015). 





2. Touka Kirishima
Diceritakan Touka dan Ken saling mencintai dan menikah. Saat menjadi ghoul Touka memakai topeng kelinci sehingga julukannya adalah Rabbit. Touka terlihat lincah dan manis ketika berperan sebagai anak SMA, namun berubah drastis dalam mode ghoul.

Live action untuk Touka adalah Fumika Shimizu. Artis dan model yang lahir tanggal 2 Desember 1994. Pernah berperan sebagai Yuki Kojima dalam serial film Kamen Rider. Memilih hengkang dari dunia showbiz karena beberapa hal bertolak belakang dengan ideologinya. Pertama adalah gravure (seni fotografi panas), kedua karena perannya sebagai Touka. Pendalaman karakter membuatnya menyadari ada sesuatu yang lain pada dirinya. Setelah melakukan pemeriksaan, didiagnosa mengalami gangguan fisik serta mental akibat stres berat. Sekarang aktif dalam sebuah organisasi kultus kontroversial bernama Happy Science. Membuat Novel karangan sendiri berjudul Zenbu, ithau ne yang artinya Kini, kuceritakan segalanya. Fumika memakai nama alias Sengen Yoshiki.





3. Hinami Fueguchi
Hinami adalah dual ghoul (Chimera) karena memiliki dua kagune. Lahir sebagai keturunan murni pasangan ghoul. Kagunenya adalah koukaku dan rinkaku. Hinami menjadi pengikut organisasi Goat. Live action adalah Hiyori Sakurada, artis kelahiran 19 Desember 2002.



































4. Nishiki Nishio
Tercatat sebagai mahasiswa tahun kedua jurusan Farmasi di Kamii University. Kagune Nishio adalah bikaku. Dalam anime diceritakan setelah dikalahkan oleh Ken, Nishio menjadi anggota Anteiku dan berteman dengan Ken. CCG memberinya julukan Serpent. Dikenal karena membunuh ghoul-ghoul lain setelah mendapatkan informasi dari mereka. Nishio juga menjadi pengikut organisasi Goat.

Shun'ya Shiraishi adalah live action untuk Nishio. Aktor kelahiran 3 Agustus 1990 ini menempati posisi kedua dalam Junon Super Boy Contest 2007. Pernah berperan sebagai Haruto Souma dalam film Kamen Rider. 

  




















5. Rize kamishiro
Julukannya adalah Naga, Big Eater. Memiliki kekuatan regenerasi luar biasa dan serangan brutal rinkaku. Hobby memakan manusia. Sebelum menjadi pembunuh berantai adalah mantan anggota klan Washuu dan organisasi Aogiri. Merupakan ghoul ancaman di distrik 11 dan 20. Putri tidak sah dari Tsuneyoshi Washuu, mantan ketua CCG. Masataka Kamishiro (Shachi) adalah ayah angkat Rize yang juga merupakan ghoul. Dalam Tokyo Ghoul:Re, Rize diceritakan masih hidup. Dia dijadikan bahan percobaan Dr. Kanau. Tubuhnya digunakan untuk memproduksi bahan-bahan ghoul pada percobaan manusia. 

Live action Rize diperankan oleh aktris dan model Yu Aoi. Lahir pada tanggal 17 Agustus 1985. Pernah berperan sebagai Megumi Takami dalam film Rurouni Kenshin tahun 2014 dan 2012.





6. Kuzen Yoshimura
Owner dari Cafe Anteiku, salah satu ghoul paling berbahaya. Ayah dari Eto Yoshimura (On-Eyed Owl) yang juga merupakan ghoul berbahaya bagi CCG. Orang yang baik dan berusaha agar manusia dan ghoul dapat hidup berdampingan. Menggunakan kagune tipe Ukaku.

Kunio Murai didapuk menjadi live action untuk Yoshimura. Aktor dan voice actor kelahiran 20 September 1944 ini pernah bermain dalam film Godzilla.







7. Uta
Julukannya adalah No Face, nama lengkap tidak diketahui. Teman lama Renji Yomo yang merupakan anggota Anteiku. Pemilik HySy Artmask Studio dan pembuat topeng. Mantan pemimpin Distrik 4, merupakan tokoh antagonis rahasia dan Bigger bads. Tato di leher mendeskripsikan hubungan antara manusia dan ghoul. Mata Uta tidak bisa kembali ke bentuk biasa. Saat Ken menanyakannya, Uta menjelaskan bahwa itu adalah tato mata. Tapi dalam ulasan manga, ada yang mengatakan bahwa RC (sel yang membentuk kagune) Uta sangat tinggi dan berpengaruh pada matanya. Uta termasuk dalam daftar ghoul terkuat. Uta adalah anggota organisasi Clowns, yaitu kelompok geng bernama Helter Skelter yang berisikan enam orang. Dalam manga dijelaskan kecelakaan yang membuat Ken menjadi ghoul disengaja salah satu anggota clown bernama Souta. Sedang Souta sendiri adalah anak dari Tsuneyoshi Washuu yang bernama Nimura Furuta. Souta mempunyai hubungan dengan Rize sebelum Rize tinggal di Distrik 20. 

Minosuke Bando adalah live action untuk Uta. Memiliki nama asli Mitsuhisa Morita, seorang aktor Kabuki yang lahir pada tanggal 16 September 1989.





8. Renji Yomo
Tangan kanan Kuzen Yoshimura. Bertugas mengumpulkan mayat untuk dijadikan makanan untuk Anteiku. Memiliki topeng dengan bentuk paruh burung panjang menyerupai gagak. Mendapat julukan sebagai Raven. Renji akan mengikuti Ken dengan menjadi anggota Goat. Jenis Kagune yang digunakan adalah Ukaku. Pemeran Renji dalam dibawakan oleh Shuntaro Yanagi. Aktor dan model kelahiran 16 Mei 1991.





9. Hideyoshi Nagachika
Sahabat Ken Kaneki, mahasiswa Kamii University jurusan Studi Internasional. Dalam manga dijelaskan bekerja part time di CCG sebagai asisten penyidik untuk Amon dan Mado. Saat Ken terluka sangat parah, Hide datang membantu dan menawarkan diri untuk dimakan. Walau demikian, dalam Tokyo Ghoul:Re, Hide muncul kembali dalam sosok bernama Scarecrow. Ada pembahasan yang mengatakan mungkin Ken tidak membunuh Hide, hanya memakan sebagian. Hide muncul dengan sebagian wajah yang rusak bekas tercabik. Kai Ogasawara berperan sebagai live action untuk Hide. Seorang aktor dan penari J-Pop kelahiran 27 September 1994.





10. Ryoko Fueguchi
Ibu dari Hinami Fueguchi. Kemunculan Ryoko hanya sebentar, dia dibunuh oleh Mado dengan quique berwujud kagune yang dimiliki suaminya. Karena rasa cinta yang sangat besar pada Hinami, Ryoko mengorbankan diri, berharap putrinya bisa menjalani hidup lebih baik. Artis kelahiran 23 Febuari 1970 bernama Shoko Aida terpilih untuk live action Ryoko. 





11. Kotaro Amon
Anggota CCG tingkat 1 dibawah asuhan Kureo Mado. Sebenarnya pria muda yang simpatik, menyenangkan, mempunyai rasa keadilan tinggi, serius, dan berdedikasi pada tujuan. Kebencian pada ghoul datang dari ayah angkat yang seorang ghoul (Donato Porpora). Donato melakukan pembunuhan massal pada anak yatim piatu di panti asuhannya. Amon menyaksikan sendiri dan menjadi trauma, berpikir bahwa membasmi ghoul akan menjadi langkah awal membuat dunia yang benar. Amon menaruh minat pad Ken, kenapa ada ghoul yang berhati manusia? Versi manga menceritakan Amon sekarat setelah melawan Ken. Tubuh Amon dibawa geng Aogiri dan dijadikan percobaan DR. Kanao. Pada Tokyo Ghoul:Re Amon muncul sebagai Ghoul dengan sosok berjubah hitam.

Amon diperankan oleh Nobuyuki Suzuki versi live action. Aktor kelahiran 14 Oktober 1992 yang pernah berperan sebagai Tadaaki Kusano dalam film GTO (Great Teacher Onizuka).





12. Kureo Mado
Anggota CCG tingkat 1 yang sinting, sadis, dan fanatik quinque. Istrinya yang juga anggota CCG bernama Madoka Mado dibunuh oleh ghoul bernama Fukaro. Menjadikan Mado berambisi untuk memburu dan membunuh Fukaro. Namun sayang, sebelum niatnya terlaksana dia harus mati di tangan ghoul cewek bernama Touka. Yo Oizumi didapuk untuk membawakan live action Kureo Mado. Aktor yang lahir pada tanggal 3 April 1973 ini pernah bermain dalam film Full Metal Alchemist sebagai Shou Tucker.







Kagune Ghoul

Kagune adalah organ spesial yang dimiliki ghoul yang berfungsi sebagai senjata. Biasa muncul dengan warna merah darah, kadang bervariasi. Terdiri dari sel RC (Red Child), mengalir seperti darah dan dapat mengeras seperti tulang. 

Seorang ghoul dapat mengeraskan dan melunakkan kagune sesuka hati mereka. Ghoul dapat menyembuhkan luka dengan cepat, tapi penyembuhan luka cenderung lambat saat menerima serangan dari kagune. Para CCG menggunakan quique yang disegel dalam koper.

Tipe kagune ada empat macam, yaitu Ukaku, Koukaku, Rinkaku, dan Bikaku. 



Ukaku adalah kagune yang tersebar seperti bulu dan dilepaskan dari daerah bahu. Keunggulan jenis ini adalah ringan, menyerang dengan kecepatan tinggi, mode bertarung jarak dekat dan pendek. Kelemahannya adalah cepat mengurangi stamina penggunanya sehingga tidak cocok untuk bertarung dalam waktu lama. Unggul terhadap Bikaku namun lemah terhadap Kaokaku.

Koukaku adalah kagune yang keras seperti logam, berada dibawah tulang belikat. Bentuk kagune dengan pertahanan yang sangat kuat. Keunggulannya adalah memiliki pertahanan tinggi namun tubuh penggunanya jadi cenderung berat sehingga kecepatannya rendah.  

Rinkaku adalah kagune yang berisik dan bersinar. Berbentuk mirip tentakel dan muncul di pinggang bagian belakang. Kelebihannya adalah memiliki kemampuan regenerasi yang cepat, berkekuatan besar dan brutal. Kelemahannya adalah pertahanan yang cenderung rendah. Unggul terhadap Koukaku namun lemah pada Bikaku.

Bikaku adalah kagune berbentuk seperti ekor dan muncul di sekitar tulang ekor. Cocok untuk serangan menengah, memiliki serangan, pertahanan, dan kecepatan seimbang. Lemah terhadap kecepatan dan serangan jarak dekat ukaku. Sering dipilih sebagai quinque oleh CCG.

Dual Kagune (Chimera/kagune hybrid) muncul dari keturunan murni pasangan ghoul. Hinami adalah ghoul yang memakai jenis kagune ini. 

Kakuja adalah kagune abnormal dari proses kanibalisme (ghoul makan ghoul). Berbentuk seperti armor yang menutupi seluruh tubuh. Sering disebut sebagai bentuk sempurna dari sebuah kagune.

Demikian sekilas info yang bisa saya sampaikan. Semoga berkenan untuk menikmati dan mengikuti Tokyo Ghoul versi Manga, Anime, maupun Live Actionnya. 
Salam ghoul (dihantam kagune)....monggoooo!!




NEW DIVIDE ~ LINKIN PARK I remembered black skies The lightning all around me I remembered each flash As time began to blur Like a startling...